Text
TES172T - Prinsip Ibadah Dan Hari Sabat Berdasarkan Pengakuan Iman Baptis 1689 Bab 22 Dan Relevansinya Pada Era Digitalisasi Di Kalangan Gembala Sidang Gereja-gereja Baptis Di Gabungan Gereja Baptis Indonesia BPD DKI Jaya BANTEN.
Judul dari penelitian ini adalah Prinsip Ibadah dan hari Sabat Berdasarkan Pengakuan Iman Baptis 1689 Bab 22 dan Relevansinya Pada Era Digitalisasi di kalangan Gembala Sidang Gereja-Gereja Baptis Di Gabungan Gereja Baptis Indonesia di BPD DKI Jaya Banten. Wabah Covid-19 menjadi pemicu percepatan era disrupsi teknologi komunikasi digital masuk ke dalam pelaksanaan ibadah di gereja-gereja Baptis Gabungan Gereja Baptis Indonesia di BPD DKI Jaya Banten. Prinsip ibadah yang bersifat kekal berdasarkan Alkitab di tengah-tengah perubahan dunia dibutuhkan di dalam pelaksanaan ibadah di era digitalisasi. Prinsip ibadah yang tidak mengikuti perubahan zaman namun relevan di setiap fenomena yang terjadi di dunia. Gereja Baptis memiliki asas-asas kepercayaan yang dimana berguna di dalam menghadapi fenomena yang terjadi dan salah satu asas tersebut adalah Pengakuan Iman Baptis 1689 bab 22 dengan judul ibadah dan hari Sabat.
TES172T | TES172T Sur P | Perpustakaan STBI (2) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain